Puisi Senyuman Rakyat dan Bangsa
Puisi Senyuman Cermin Pribadi & Cahaya Hati Rakyat
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَـٰنِ الرَّحِيمِ
Senyuman merupakan sebuah untaian irama tautan sederhana ibadah.
Senyum yang indah ibadah yang tak ternilai sisi pahalanya.
Senyum termanis melebihi sebuah kuntum bunga yang sedang mekar.
Senyum merona bagai bunga mengundang sang kupu-kupu serta kumbang.
Senyum memberi nuansa pengertian yang sangat dalam.
Senyummu menghiasi Sisi ruang lain disaat orang terhibur dan terbawa bahagia.
Senyum yang ikhlas, Illahi rabbiyy menggantinya dengan nur-cahaya hati abadi.
Senyum membawa aroma harum juga riang menerangi sebuah ruang yang gelap menjadi terang.
Engkau selalu dihiasi senyuman disampingmu malaikatmu mencatat dengan berjuta kebaikan serta nilmat.
Senyuman bagai pesona gambar jiwa yang ikhlas dan Lillah.
Senyummu menambah Chantikmu makin Bercahanya dan manisnya jadi cerminan tambatan hati.
Senyum memenuhi jiwa pertanda sejenak ada sesuatu kehadiran yang bermakna disisimu.
Dalam indah senyummu, ku berharap atas izinmu sesaat sajah, ..senyum manismu ku kulum dalam kecupan agar senyummu berada sejenak mekar di lubuk hatiku yang paling dalam,
Senyumanmu akan membawaku ke dalam surgamu dan senantiasa abadi dalam kebersamaan yang tulus, ikhlas serta barokah sampai akhir hayat.
Tiada lagi kata yang lebih indah, yang terlukiskan bersamaan dengan arti sebuah untaian senyuman yang indah darimu, dari kata-kata yang tersusun lebih indah dari semua bahasa serta kata dan tiada lagi yang bisa menyamai, menghartikan serta menghiasi sebuah fakta dari untaian senyuman, hanya rahasia dari'Mulah 'ya Allahu ya Rabb, yang Maha mengetahui keluasan pahalan'Nya serta akan sebuah arti dari seuntai senyuman yang Indah, Aamiin.
Buanglah segala urusan pribadi'Mu, Ego'Mu, Urusan Nista Kelompokku yang menjauh dari Rasa serta senyuman dari Rakyat dan Bangsa sendiri, wahai para petinggi bangsa buanglah jauh-jauh dan jangan selalu membawa Rakyat dan Bangsa ini menjadi marah serta murka karena cerminan pembawaan yang sekarang menjadi potret gambaran yang kurang indah dari arti senyuman dari Rakyat, Para Pemuda-pemudi Bangsa Generasi Penerus dan Seluruh Elemen Bangsa dan Negara.
Berlombalah wahai Para Pemimpin dan pejabat bangsa untuk bisa dengan ikhlas dari Rakyat yang selalu memberikan senyuman-senyuman yang indah yang berarti dan tidak serta senyuman yang dibuat-buat juga terpaksakan dari seuntai sebuah senyuman dari seluruh Rakyat dan Bangsa yang akan menyambut dalam sebuah perayaan Kemerdekaan Negara Republik Indonesia, yang sangat berarti dan harus yang sesungguhnya sebuah Harti dan yang serta hakiki dengan segala kemajuan Sosial, Politik dan Budaya serta kemakmuran yang telah ternikmati secara merata dan dirasakan oleh Bangsa dan Rakyatnya, Aamiin.
Jaja Juharja
Selasa, 04 Agustus 2020
Salam Siliwangi Terakhir
Salam Cangkok Wijaya Kusumah Menggapai Seroja.
Dalam menyongsong hari Kemerdekaan Negara Indonesia Cercinta ;
"Mempersembahkan Sebuah arti Senyuman Rakyat dan Bangsa untuk keberhasilan kinerja bagi para pemimpinan Bangsa dan Negara"
Komentar