Sosok Guru Tegas Keturunan Sunan Giri

SOSOK GURU YANG TEGAS


Salam Hormat,

Kepada Seorang Sosok Guru 

Keturunan Kanjeng Sunan Giri

Kediri, Jawa Timur.


Guru Spiritual

Perguruan Ilmu dan Olah Batin Wirid Inti Hizib Al-Karomah, Kanjeng Sunan Giri, Kediri di Kediaman Beliau di Calangkap Pintu Delta Selatan Jakarta Timur. 

[Dinasnya di Mabes Cilangkap]


Beliau Penggerak dan juga sebagai Pelestari Pagelaran Seni Budaya Topeng Khas Kediri, Jawa Timuran,

Dan sudah sering di panggil beberapa Event, Ceremony, Wedding Untuk Umum dan sering mengisi Acara di beberapa Statsiun TV Swasta Nasional.


Sejarah Mengingatkan kembali bahawasanya Kanjeng Sunan Giri adalah merupakan Guru dari semua Para Wali, dari cermin diatas menjadi reflektor alam jagad buana ini membimbing saya, Alhamdulillah bisa berjumpa bersama Beliau, itu sebagai bukti atau tanda keikhlasan serta karomah serta kekuatan bimbinangsn dari Alam Jagad Raya ini sangat istimewa kemurniannya yang atas seizin'Nya membimbing, mengarahkan dan sampai mempertemukan Para Keturunan yang terkait untuk menjadikan dan mempertemukan benang merah supaya tidak terputus tali silaturahmi dan menyambungkan keilmuan'Nya yang bermanfaat untuk membentuk perkembangan zaman, atas seizin dari Sang Khaliq " Allah ﷻ, sejarah selalu membimbing dan serta Merta mempertemukan garis para keturunannya kembali, sebagai gambaran perjalanan atau cerminan dari para leluhurnya terduhulu yang saling bertemu untuk mengulangi sejarahnya atas kehendak serta scenario dari yang segala Maha Allah ﷻ.


Salam hormat Kepada Yth. Guru Kita Bapak Hasim Wawan Sugiono (Bpk Kiai H. Nur Fajri, Alm. dan Bunda Hj. Umi Salamah) Al'fatihah.


Hormat dan salam kami keturunan Bapak Alm. masih sabondoroyot dari keturunan Sumedang Larang, kalau dari Ibu atau Buyut masih keturunan yang ke 10 Cirebon [ Raden Muhammad Zaenul Abdulloh ].


Semoga tambah Sukses Selalu, Nikmat Sehat, Tetap Semangat dan Lancar Jalan RezekiNya dan semoga tambah Barokah, Aamiin

اللهم صل على سيدنا محمد

وعلى ال سيدنا محمد.


Salam Silih Asah, Asih dan Asuh.


Jaja Juharja

Salam Siliwangi Terakhir.

Salam Cangkok Wijaya Kusumah Menggapai Seroja.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Perbedaan Bukan Halangan Kemungkinan Sebuah Rasa Cinta

Selamat Pagi Nusantara

Puisi Senja Di Ufuk Barat