DOKTER, TEAM PERAWAT & GUGUS TUGAS KESEHATAN BANGSA

DOKTER & TEAM KESEHATAN SEBAGAI PAHLAWAN BANGSA
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَـٰنِ الرَّحِيمِ
* Galeria Googlefoto Dokter-Dokter 
Chantik
Dalam suasana keterbatasan Gerak dan Usaha di musim Wabah Corona atau Covid-19 ini, kita semua Rakyat dan Bangsa merasakan kesulitan yang sangat berat baik dari kesulitan dibidang Usaha, Dagang, Pertanian, Perkebunan, Perikanan, Pabrik, Perusahaan Jasa, Kontruksi, Produksi, Pengolahan dan lain sebagainya, bahkan wabah tersebut menyebar sangat cepat ke seluruh belahan Dunia [dampaknya melemahnya Ekonomi Global Dunia] yang akan menghantui dan momok bagi Negara-negara Maju maupun Negara-bangsa Menengah ke bawah.

Bumi Nusantara senantiasa memberikan kehidupan kepada berbagai macam pertumbuhan yang menghampar begitu luas menyirami dan menganugerahi Kehidupan dan Penghidupan bagi Para Kaum Petani sebagai menjadi Musim Tanam Merupakan Ketahan Nasional, Alhamdulilah para petani di daerah pelosok Desa sudah menghasilkan atau menggulirkan panen Raya [2] dua musim telah berlalu yaitu Panen Musim Hujan dan Panen Musim Katiga yang membawa keberhasilan serta keberkahan bagi Para Petani di Seluruh Pelosok Indonesia selama pembatasan PSBB Covid-19 sampai saat ini.

Wahai Pahlawan'Ku yaitu Para Dokter serta Para Perawat Terpadu Kesehatan Melawan Wabah, Engkau tiada kata lelah yang bertugas di gugus terdepan demi menanggulangi dan berdiri di paling depan dalam menghadapi wabah novel corona virus Wuhan ini, selayaknya Engkau adalah Patriot Para Pejuang Bangsa dalam alam kehidupan yang sejati di Buana Ibu Pertiwi ini. Tidak ada rasa takut karena sedang melaksanakan tugas pokok untuk mengabdi kepada kesinambungan Kesehatan Rakyat dan Bangsa, Engkau menyentuh sampai nun jauh di pedalaman dalam membela dan memerangi keadaan serta kondisi dari ganasnya penyebaran Wabah Corona Virus atau Covid-19, tidak risau dan riskan kepada suatu kondisi apapun yang menentukan pada saat ini yaitu wabah menghadang dan serta menjangkiti bahkan sampai ke seluruh belahan Dunia.

Tapi ada sebahagian dari kelompok serta individu yang senantiasa mencari untung di dalam air keruh  di suasana Wabah Covid-19 ini, dan sebetulnya tidak sepantasnya mereka-mereka menyempitkan suasana dalam himpitan serta kesempatan mencari hanya sebuah keuntungan pribadi atau golongan, disaat seluruh Rakyat dan Anak Bangsa dalam menghadapi semua kesulitan baik Usaha, Berniaga, Bertani serta Pabrikasi dlsb, menjadikan ekonomi kian tidak menentu dan tidak setabil.

Yang menjadi harapan bangga dalam sebuah bentuk menjadi sebuah Patriot dan Pahlawan Bangsa dibidang Kesehatan dan Ketahanan Imun bagi terjaganya PSBB kesehatan Rakyat dan Bangsa, Engkau bertugas Tampa lelah siang malam dan serta jauh dari jangkauan Keluarga di rumah menghawatirkan serta berdoa untukmu demi terlaksananya Kesehatan buat Rakyat dan Bangsa.

Bagi sebahagian perjuanganmu begitu tulus dan ikhlas dalam suatu gugus tugas, dan ada dari mereka merupakan sebagai Teman, Saudara, Kerabat Dokter-Dokter dan Para Perawat yang banyak telah gugur di Medan perjuangan kesehatan melawan wabah ini, akan tetapi tetap yakin bahwa yang Maha dari Segala Maha" Allah ﷻ ada dan serta dan turut selalu Menyertaimu, Aamiin ya Robb.

Semoga sumber inspirasi ini akan menggugah kepada Para Pejuang serta Satria dan Srikandi Nusantara untuk segera membuka serta segera berjuang menghadapi kesiapan tangtangan yang sangat berat mengahadapi Tatanan-Tanan yang mengedepankan Kerakyatan yang adil dan beradab dari mulai sesi Pertanian, Peternakan, Perkebunan dan serta Perikanan dalam rangka menyongsong persaingan global di Nusantara Baru di masa depan pada pergantian Kepemimpinan pada pemilu yang akan datang pada Tahun 2024 mendatang dan harus sudah tersiapkan dari sekarang, dan kini saatnya  seharusnya sudah siap menyongsong semua tatanan yang akan datang yang selain memikul beban hutang yang besar, dan ada juga tatanan-tanan yang telah sedikitnya tergeser dan di rusak oleh tangan-tangan yang hanya mementingkan Pribadi (Demi Perut Sendiri atau Kawin Lagi), dalam usaha menjaga gengsi pribadi serta golongan, atau hanya mementingkan Kelompok serta Politik semata, tidak menganut tatanan yang mengedepankan keseimbangan pada Alam Jagad Buana Ibu Pertiwi Indonesia Raya.

Kita hanya sebagai makhluk tidak ada daya dan upaya semakin lama kian kemari Rakyat sebagai penopang Bangsa makin tergencet dari berbagai macam kepentingan belah pihak dari semua sesi aturan dan kewenangan aturan dari kaum yang Beruang, sisi Perusahaan, sisi infestasi dll berbagai kepentingan macam-macam gaya bagi kepentingan, gambaran sekarang ini untuk menjalani hidup sajah sudah kian sulit dan banyak yang terlilit, Kami Rakyat Jelata hanya berharap Engkaulah yang menjadi pelindung dalam masa ke tidak berdayaan ini, kemungkinan Engkau tidak akan memberikan atau menimpakan kepada kami yang lebih rumit dari apa yang telah dihadapi dari berbagai bentuk kesulitan, serta yang sekiranya kami tidak sanggup atau kuat dalam mengarungi ujian serta cobaan ini ya Allah ﷻ, ya Robbalalaamiin semoga dimudahkan, diluluskan untuk dapat bisa melewatinya bagi seluruh Rakyat, Bangsa Dan Negara, Aamiin.

Engkaulah Penegak Kesehatan sampai ke pelosok Negeri, dan juga Engkau sebagai Srikandi dan Kartini-Kartini modern untuk dapat agar supaya kesetaraan nikmatnya kesehatan terhantar dan ternikmati ke seluruh Rakyat Indonesia.
[I 💚 You] Dokter Srikandi.

Mudah2an dan Semoga sajah Alam Nusantara masih mampu meredam dari gejolak gerakan yang sejalan dengan alam nuansa politik yang sengaja atau tidak  sengaja dalam kekeliruan atau  kecurangan, jangan sampai nanti Alam Jagad Buana Nusantara yang akan merespons ketidak adilan dimaksud.

Salam Silih Asah, Asih & Asuh.


Jaja Juharja
Senin, 18 Juli 2020
Salam Siliwangi Terakhir

" Galeria by googlefoto, KKN Fakultas Kedokteran, terima kasih google".

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sejarah Jagawana Batas Leuweung Jati Membentang sampai Cikamurang Sumedang

Perbedaan Bukan Halangan Kemungkinan Sebuah Rasa Cinta

Belalang Sebagai Rezeki Atau Hama [Merupakan Panganan Halal].