Indahnya Kota Palembang Serta Balutan Misteri
Indahnya Kota Palembang dan Balutan Misteri
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَـٰنِ الرَّحِيمِ
Indahnya kota Palembang dengan Jembatan Ampera adalah wujud dan persembahan Karya Design Sang Proklamator, dan beberapa tempat di sebelahnya adalah Benteng Kuto Besak, bahwa disitu pernah ada kekuasaan serta bercokol jejak Tangan Penjajahan Bangsa di sana, dari Indahnya kota Palembang dan ada juga catatan yang bersejarah serta catatan dengan nilai kultur serta budaya yang sangat tinggi yang menghiasi Kota Palembang yang terbelah oleh aliran Sungai Musi yang membawa karismatik keindahan serta hawa misterinya.
Pada dekade mulai awal Tahun 2005 s.d 2008 saya sudah malang melintang serta mondar-mandir di Sumatera bagian selatan, mecari sesuap nasi dalam Project NSN - HCPT operator XL, Colocated Indosat/Telkomsel/Three - XL, banyak sudah pengalaman manis dan pahit menghiasi Kota Palembang.
Membahas pada sisi misteriusnya yaitu ada (2) dua cerita yang sangat menggangu dan saya merasa terpanggil dalam kejadiaan tersebut, karena kejadiannya saya persis dan sangat dekat dengan saya tempati atau meupakan bassedcamp sementara dari posisi tempat yang akan dikerjakan, diantaranya adalah :
1. Dekat perempatan Kenten dari
arah simpang Polda Palembang
arah ke Pusri setelah melewati
Mall sedikit ada simpang dan
belom ke sebelah kiri tidak jauh
dari warung Padang Pavorit di
situ dan Warung Sate Kambing
biasa langganan kalau pulang
kerja disana.
2. Tempatnya di Komplek
Perumahan depan sekolahan
SMPN yaitu daerah Pesojo
[Komplek TNI] kalau tidak salah
setelah simpang Celentang
terus ke arah PT. Pupuk Pusri
adanya sebelah kiri jalan, karena
dalam kejadiaan ini saya juga
ikut terpanggil karena saat
kejadian saya posisi kebetulan
sedang berangkat ke Batu Raja
bersama Sdra. Dede Muhammad
anak Boz dari Perusahaan
tempat saya bekerja.
Dalam ungkapanncerita singkat tersebut akan di uraikan dari (2) point kejadian diatas, yaitu kelengkapan ceritanya sebagai berikut dibawah ini :
1. Misteri Simpang Kenten
Seperti biasannya apabila hendak melaksanakan shalat akan selalu menuju ke mushola Karan di Rumah agak sedikit sempit, pada mulanya kejadian di daerah Simpang Kenten, setiap ketika saat shalat magrib suka ditemani Anak si Bapak yang masih bontot yang laki-laki mungkin umurnya kurang lebih 3 Tahun saat itu, saya terkilas apabila berdiri di belakang Imam saat itu yang makmum hanya ada saya dan si Adek kecil itu yang selalu menemani shalat saya di Langgar/mushola kecil itu, pada saat sujud saya terpaku dalam sujudku karena pada posisi tempat Sujud itu wanginya sangat luar biasa, dan beda dengan parfum yang biasa seseorang pakai [jadi setiap saat shalat dan kapanpun saya selalu tidak berpindah dan bergeser jelas dan pasti memilih tempat itu, selanjutnya ada kejadian lain saat malam-malam mencari makanan ada yang sengaja menyerang dengan sosok serba hitam mengahadang dalam perjalan itu, saya tidak bergeming dari semua gangguan tersebut, dan setelah hal itu terjadi saat melewati pada saat larut malam ada kabel sambungan yang melintang di atas jalan gang yang masuk ke setiap rumah, Tampa disengaja ada binatang lucu melintas di kabel tersebut dengan tenangnya saya perhatikan terus tidak mungkin binatang itu lepas dari peliharaan, dan terakhir tanda-tanda itupun terjadi lagi serta terlihat pada malam Kamis setelah shalat manggrib di atas mushola itu banyak terbang kelelawar sangat banyak mengintari diatas mushola tersebut, saya sendiri berguman di dalam hati mau ada kejadian apa ini Allahuakbar, pas pada seminggu pertama saya tinggal di mess pada malam Jumat itu, ada seorang bayi atau anak laki-laki yang menagis-nangis ketakutan menjerit-jerit pada tengah malam, tapi saya dengarkan dengan seksama suara nangis anak tersebut juga selalu diikuti bersamaan dengan ada sebuah suara yang bercekikik yang sangat melengking dan menggangu tidur saya, oh kamu yang menggoda dan mengganggu anak itu sahut saya dalam hati, keesokan harinya saya juga penasaran tanya si Ibu yang saya tempati, Bu tadi malam anaknya yang sebelah depan ini ya menangis terus, "ya Bu kasihan, dengan cepat Dia menjawab, "oh iya itumah Ade saya anaknya biasa kalau malam Jumat, selalu nangis dan teriak-teriak katanya orang Tua/Sepuh disini bawaan tanda yang ada di kepala anak tersebut, saya sedikit terdiam kalau sempat biar dia nanti suruh kesini, saya sendiri kepengen melihat sebentar sajah ada tanda apa sebetulnya, tak lama kemudian Ade si Ibu dipanggilkan dan digendong si Ibunya datang mendekat kesaya, maaf Bu coba lihat anaknya sebentar ya, kalau tanda di kepala sebetulnya ini tidak pengaruh Bu, tanda ini malah bagus ini kan tanda asli lahir dan juga tidak apa-apa, jadi begini sebetulnya anak ibu ada yang mengganggu sajah jadi dia merasa 'takut jadilah dia menangis, nanti saya kasih obat ya Bu nanti saat malam Jumat harus dibacakan sendiri oleh suaminya, bacakan 3 Surat ini 3 x [balik] dan di akhiri dengan baca surat Yasin satu kali aja dan perkiraan pada jam 00.00 bacaan itu selesai, dan tiupan ke air yang sudah disiapkan lalu 'minumkan sedikit dan sisanya untuk 'cuci muka si Adek nya, maaf Pak kata Ibunya si anak itu, ada rasa penasaran 'jadi apa yang ganggu Anak saya sih, tidak usah tahu Bu nanti malam Jumat saat ngobati malah 'Ibu takut lagi, habis penasaran kata si Ibu, ya sudah kalau menjadikan 'Ibu penasaran, jadi anak ibu ini di ganggu sosok kuntilanak yang sangat jahat, mengganggu dan sosoknya sangat hitam, biasa kuntilanak jubahnya putih ini beda sangat hitam sekali, eh malah si ibu jadi ketakutan dan malah minta di temenin sama kakaknya tersebut, saya kan sudah di bilang ke 'Ibu mendingan tidak usah tahu, ya 'habis penasaran kata Dia, ya sudah karena tidak boleh ditemani oleh orang lain, maka harus mereka sendiri antara Suami + Istri dan Anaknya yang mau diobati saat malam nanti, Pak nanti malam dibantu 'doa ya, kata Si Ibu ngomong, itu sudah pasti 'Bu saya kan yang memberikan Obat serta resepnya, dan secara pasti malam Jumat nati saya mengawal dari kejauhan dengan pantaian 'saya ya Bu, dan tadi 'kenapa saya bilang ke Ibu jangan sampai Kakak si Ibu menemaninya, ' ini serius dan dengarkan ya 'karena apabila setelahnya mendapat kemenangan saat tiba sudah selesainya setelah mengobati nantinya, 'Ibu dan Bapak akan menemukan sesuatu 'Sir yang baru, jadi selama serta semua pengalaman yang sudah terasakan dalam kehidupan Ibu+Bapak, disitulah akan terjadi sesuatu yang akan nikmat pokoknya 'sama persis pada malam pertama kenangan sama suaminya sambil 'saya lemparkan 'ketawa bercanda, dan sedikit nada meledek pada si Ibu, akhirnya si Ibu malah lari dengan menggendong anaknya 'malu ach sahut si Ibu sambil 'ketiwi-ketiwi dan beranjak pergi, pada malamnya saya jam sepuluh malam sudah tertidur tapi tetap ingat dan pasti akan terbangun dan pasti si Kunti tersebut akan nyerang dan perhitungan dengan saya, jam setengah dua belas malam mereka sayup terdengar sedang mengaji Yasin saat saya juga sambil terbaring tidur tapi mata tetap membuka, serta mata bathin tetap terjaga sambil berwirid dalam hati, disaat jam mau masuk jarum 00.00 WIB 'terdengarlah suara ringkikan ketiwi 'hihihiiiiii yang sangat menggema sambil berputar diatas rumah tersebut dan bersamaan dengan nangisnya si adek bayi yang ketakutan tersebut, si ibu merasa diikuti sama Si Kunti dia pun menghindar kesana kemari sambil badannya gemetaran, setelah selesai si Bapak membaca bacaan dan diminumkan ke si Ade dan di basuhkan di mukanya tiga kali, Si Kunti terbang nyerang kesaya persis melayang di atas tempat tidur Ku, saya sempat ancam Si Kunti tersebut 'sambil tahan napas, kalau kamu tidak pergi pasti kamu hangus terbakar, bersamaan dengan itu pergi saya juga tidak tahu bagaimana caranya seperti melayang dan ternyata sudah berada di posisi dilantai pas disebelah tempat tidur [saya pikir kapan terjadinya pindah tempat-aneh], dan wujud jubah hitam pekat itu sudah menjauh pergi dari hadapan saya, Alhamdulilah Anak si Ibu pada setiap malam Jumat sudah tidak ada yang mengganggu kembali, Aamiin.
2. Misteri Simpang Celentang
Misteri yang di simpang Celentang atau Jalan Hasyim Ashari ini sangat unik dan kadang tidak masuk di akal di rumah tersebut cukup besar lebar rumah (8m) delapan meter panjangnya ke belakang (18m) delapan belas meter dibangun full menyisakan halaman depan hanya cukup parkir mobil, dengan jumlah kamar di depan (3) tiga kamar di belakang ada (2) dua dan kamar mandi ada (2) dua buah sangat besar -besar sekali, mulai kejadian aneh-aneh tersebut antara lain, adalah :
Lampu depan rumah apabila saya datang malam hari kerumah itu, Tampa saya suruh dan dipijit sudah dengan sendirinya menyala, sampai teman dikantor pada takut ke rumah itu.
Karena Project belum mulai jadi keadaan rumah itu masih kosong belum ada bahan material dan sebagainya, jadi saat itu saya tidur menyendiri di rumah tua yang sangat luas itu.
Hari berikutnya saya di datangi mimpi oleh sesuatu benda bersinar, serta bisa terbang dan mengarahkan ke arah depan halam rumah persis di rumpun pohon palm kuning di depan rumah energinya sangat kuat sekali.
Malam Jumat yang ajaib saat itu jam 02.00 WIB diatas rumah seperti ada angin yang berputar-putar kenceng serta tak lama, mati lampu dengan sangat gelapnya di tengah rumah tersebut, pada saat bersamaan di saat lagi saya masih berbaring di sebelah Utara rumah itu ada sosok sinar warna biru, meliuk-liuk mendekat ke hadapan saya, perasaan saya serasa terkesima dengan warna nyala biru yang menyilaukan, pada saat itu saya malah teringat dengan HP saya yang lagi di cash di sebelah saya sesaat saya sedang mencari HP sosok itupun dengan cepat tidak tahu kemana menghilangnya, hampir setelah itu saya dibuat tidak bisa tidur sampai pagi, karena saya sendiri memikirkan benda atau makhluk apakah tadi malam yang mendatangi menghampiri saya tersebut, dipikiran saya ataukan sebuah ular Ghoib yang mau memangsa saya atau makhluk Ghoib yang sengaja ingin menemui saya, ach saya pikir itu tidaklah sangat penting untuk saya, itu mudah-mudahan menjadi pembawa rezeki buat saya sajah, itu terjadi karena sebuah pemikiran yang aneh-aneh sajah mungkin.
Selanjutnya setelah kejadian pada malam itu, di setiap malam saya datang ataupun siang di sebelah rumah ada Ade Cewek Lucu Imut yang berumur masih baru lancar berlari-lari, ya kira-kira [1,2] Satu Tahun dua Bulan, pada setiap saya pulang kerja dan datang dari mana sajah, Anak tersebut kaya rindu dan anak itu minta digendong terus sama saya, sayangnya batas rumah tersebut dibatasi oleh pagar agak tinggi jadi agak sulit untuk menggendong anak lewat pagar paling saya pegang pipi anak tersebut, entah kenapa si Ade tersebut sangat begitu akrab dan sangat selalu rindu untuk di gendong sama saya, ya itu entahlah suatu keajaiban kasih-sayang yang menjadikan sebuah kesempurnaan dari yang diberikan oleh yang maha Kuasa kepada makhluknya, jadi dapat PR baru setelah pergi mengerjakan Project dengan setianya Si Ade kecil lucu itu, ingin di gendong serta sangat senang apabila pipinya dicium manja, kelihatanya sangat senang sekali dan sumringahlah kelihatanya, sampai kakaknya sama si Bibinya sekeluarga yang ada di rumah itu, mereka bicara apabila saat tiba Bapak mau Jam berapapun si Ade lucu ini pasti terbangun minta keluar untuk menemui saya sekedar hanya minta pegang tangannya, lalu dia beranjak tidur, kata keluarga besar di Ibu bercerita ke saya bahwa "Si Bapak orang istimewa buat Si Ade Lucu si Bontot katanya" sambil pada ketawa, yah ada tugas baru saya jadi sebelum berangkat pergi apalagi mau jauh saya sempatkan dulu untuk menyempatkan sambung rasa kasih-sayang dan selalu memberikan atau mengamalkan sebuah bahagian rasa tulus ikhlas cinta-kasih serta rasa sayang khusus dan special teruntuk si Ade Kecil, untuk berusaha berbagi menggendong Anak tersebut sebelum berangkat pergi.
Di suatu saat 'waktu itu mau pergi yaitu masih subuh sekali, karena jarak tempuh jauh agar supaya di lokasi dapat ketemu dibawah jam 09.00 karena sudah janji ketemuan sama Tim PIC XL, di lokasi, dan pada hari itu saya tidak sempat untuk menggendong karena posisi masih pagi tidak mungkin saya dengan sengaja membangunkan khusus hanya untuk sayang anak lucu itu, sayapun berangkat ke lokasi pekerjaan karena banyak pekerjaan yang harus direvisi karena di site tersebut kabelnya di rusak dan di colong orang jadi pekerjaan bisa selesai dalam [2] dua hari.
Sampainya di rumah kok banyak dan sedang ramai orang orang pada berkumpul, belum juga saya bertanya akan sesuatu hal ada Ibu-ibu tapi bukan Ibu anak lucu itu 'menegur, bahwasanya saya telah membawa kabur kakaknya Si Lucu bontot itu [masih duduk di SMP kelas Tiga] bersamaan saya juga saat tidak ada di rumah, kebetulan Sdra. Dede Muhammad masih terduduk diatas mobil, saya juga memanggilnya untuk segera menerangkan keberangkatan serta pekerjaan yang dilakukan di Batu Raja serta juga menyerahkan Foto-foto saat melakukan revisi di lokasi, kata terakhir Si Ibu tersebut, Dia pikir yang membawa Cucu saya Pergi katanya dan Si Ibu [ternyata mungkin Neneknya], dan gimana keadaanya terus si Bapaknya lagi kemana 'Bu, sekarang lagi melapor sama aparat kelurahan katanya dan dilangsungkan ke Kepolisian, akibat san karena kejadian ini saya menjadikan ikut merasa tidak enak, Adan karena secara kebetulan pada saat kejadian saya sendiri tidak berada di tempat kejadia perkara [TKP], Maka sayapun menawarkan sedikit bantuan karena tidak merasa enak tadi.
Saya coba dihubungi Guru saya yang di Cilangkap Pak Wawan dengan memakai hp saya dan mendapat keterangan bahwa si Kakak yang SMP itu di bawa kabur di Pekanbaru Riau, karena keluarga tersebut mempunyai saudara di Polda jadi dalam waktu 3 [tiga] hari si Kakaknya yang SMP tadi benar tertangkap di salah satu hotel di Pekabaru Riau bersama seorang laki-laki, saya juga ikut bersyukur setelah mereka dapat di tangkap, karena rasa tidak menjadi ganjelan rasa tidak enak takutnya dalam kejadian tersebut, karena kejadian dari sebelumnya memang suka memberikan gendongan dan serta merasa kasihan sama Si Adek kecil Yan Bontot tersebut yang suka ingin minta digendong apabila saya datang sehabis pergi lama atau sebentar [itukan sebahagian sisi niat baik sajah].
Itulah sekelumit pengalaman yang kadang menghadapi sesuatu yang unik, terkadang sedikit misteri dan sangat mengharukan, semoga seluruh Saudara-Ri Nusantara mendapatkan sebuah inspirasi positif dengan kejadian misteri diatas, tetap eling lan waspada dan tetap semangat berjuang dalam menjalankan keutuhan persaudaraan serta persahabatan bagi sesama Saudara-Ri di seluruh Nusantara, Aamiin.
Jaja Juharja
Senin, 27 Juli 2020
Salam Siliwangi Terakhir
Salam Cangkok Wijaya Kusumah Menggapai Seroja.
Komentar